Day6
Day6, a rock band from South Korea that suppose to consist of 6 member.
Menurut google mereka debut di tahun 2015, dengan 6 member Jae, Young-K, Sungjin, Wonpil, Doowon, Junhyeok. Sayangnya di tahun 2016 salah satu membernya yaitu Junhyeok keluar karena isu kencan. Sayang sekali ya, tapi kepergian dia tidak signifikan untuk saya pribadi karena saat itu saya belum mengenal Day6.
Sekitar tahun 2017 atau 2018 saya mulai kepo dengan Day6 and it was worth it. (We listen we don't judge: saya merasa keren karena menjadi salah satu pendengar Day6). Hal yang membawa saya mendengarkan Day6 adalah konten-konten Jae karena saat itu dia sedang menjadi host untuk talkshow After School Club. Fans Kpop adalah fans-fans yang kreatif mereka suka membuat konten untuk menghighlight group kesukaan mereka. Selain konten-konten After School Club ada konten seperti "My favorite killing part in K-Pop". Saya ingat sekali yang buat saya mendengarkan lagu-lagu Day6 tanpa skip adalah lagu "I Wait" karena melihat penggalan partnya Jae yang "aaa yeh..."
Setelah menelusuri lagu-lagu Day6 "I need somebody" ternobatkan sebagai lagu favorit saya. Killing partnya adalah partnya Young-K "Why am i alooooone" kalian harus mendengarkannya. Suaranya yang powerful namun merdu, wajahnya yang tampan terpahat sempurna, karismanya saat memainkan gitarnya. Aih, hati ini tak kuasa tapi mendua. Hahahaha. Jae tidak akan marah kan, toh mereka masih sama-sama Day6. Ahhh aku ingat masa-masa itu. Mendengarkan Day6 dengan bahagaia.
Masa-masa bahagia tanpa drama itu harus terganggu sekitar tahun 2021. Mendekati akhir tahun muncul berbagai isu berawal dari Jae yang kembali ke Amerika. Selama masa-masa ini Jae tetap aktif di twitch dan sialnya mengucapkan berbagai pernyataan yang dianggap kontroversial oleh berbagai pihak. Kemudian di akhir tahun 2021 Jae mengumumkan akan hiatus dari Day6, kebetulan saat itu Sungjin akan mendaftar Wamil jadi fans merasa wajar saja jika Jae hiatus. Sialnya di saat yang sama labelnya mengumumkan bahwa Jae memutuskan mengakhiri kontrak. Banyak fans yang khawatir dan meminta penjelasan. Saat itu Jae bilang. Tidak apa-apa, semuanya akan baik-baik saja. Jika kalian tidak percaya padaku, kalian bisa percaya pada anak-anak (member bandnya). Pada akhirnya, takdir tidak mendesain mereka untuk tetap bersama. Jae resmi keluar dari Day6.
Hati dan emosi itu memang sangat menarik ya. Orang yang membawa saya pada Day6 memang Jae tapi saya sangat yakin biasnya saya adalah Young-K. Setiap mendengar lagu-lagu Day6 yang saya nanti-nantikan dan saya bangga-banggakan adalah part Young-K. Saya juga setuju suara Young-K adalah yang paling merdu. Namun ternyata hati sudah menetapkan yang mana cintanya. Ketika Jae keluar dari Day6 dan merebrand dirinya menjadi Eaj hati ini mengikuti kemana dia pergi. Mengikuti setiap karya-karya barunya, ikut berbahagia melihat dia berkolaborasi dengan berbagai artis. Ikut bahagia sambil rindu rumah. Sangat rindu tapi setiap kali mendengarkan lagu-lagu Day6 lalu mendengar ada suara Jae di dalamnya, hati ini tiba-tiba sesak. Ada bagian yang terluka dan menunggu waktunya sembuh.
Sudah di penghujung tahun 2024. Sudah 3 tahun lamanya saya tidak mendengar kabar tentang Day6. Akhirnya mereka comeback dengan album Fourever. Congratulation rumahku, semoga kalian tetap tumbuh menjadi semakin keren. Penuh suka cita saya membuka salah satu lagunya "Happy". Tanpa saya sadari saya menunggu suara Jae dalam lagu itu. Ternyata lukanya belum sembuh. Ternyata saya rindu mereka kembali bersama. Tidak perlu bersama sekedar colab saja akan sangat mengharukan.
Ah, mungkin ini memang cara mereka tumbuh dan cara saya tumbuh juga. Saya sering bertemu dengan grup yang pada akhirnya berpisah. Sialnya mereka berpisah dengan cara yang tidak terlalu baik sehingga mereka harus perang dingin setelah perpisahan itu. Grup sebelum Day6 adalah EXO. Sekarang saat melihat Luhan memainkan lagu member EXO di live, menyembuhkan sedikit luka bagi para fans. Meyakinkan fans bahwa mereka masih peduli terhadap satu sama lain. Jadi meskipun Eaj dan Day6 tidak berkolaborasi pun cukup interaksi-interaksi yang menunjukkan bahwa mereka masih saling mencintai. That's enough.
Comments
Post a Comment